Bagaimana awal perkenalan kami?

Cerita perkenalan kami

Kenalan singkat, simple, dan agak lucu,

Meski kami sudah pernah berkenalan lewat teman kami (fitri) di kampus, tapi ini pertama kalinya kami berkenalan langsung dengan berjabat tangan. 

Malam yang indah, langit berhias bintang, aku berdiri diteras atas,sambil sedikit melamunkan seseorang, entah siapa dia, yang pasti ia masa laluku. (malam yang sepi, sunyi….), kudengar langkah kaki pelan- pelan mendekatiku, kubalikkan badan dan tampak ternyata ia (ahmad), sempat aku kaget dan berfikir kabur dari hadapannya (seperti kebiasaan-kebiasaan sebelumnya, ketika lihat Ahmad aku kabur). Ia bilang “ Boleh ditemani” (hehehhe agak dramatis dikit yee) aku bilang “ boleh”. Suasana kembali sunyi, seolah bintang- bintang disana tersenyum pada kami.

Kamipun berkenalan, setelah ia tahu namaku, ia sodorkan KTP, kubaca nama, tanggal lahir yang tertulis ditanda pengenalnya. Malam itu terasa indah dengan kebersamaan kami disana, terasa terhapus semua luka dihati, terasa damai hati ini, entah apa yang aku rasakan. Perkenalan itu berlanjut percakapan kecil yang aku mulai.

Ratna                   : “aku takut koncoan sama sampeyan”

Ahmad        : “kenapa”

Ratna          : “aku takut klo sampai suka sama sampeyan”(teringat hatiku pernah tersakiti cowok, ia meninggalkanku tanpa sebuah alasan, dan itu sakit banget) “karena waktu kita hanya 1 tahun, dan aku akan sedih lagi” (aku cerita masa laluku tentang pengalaman cinta yang menyakitkan.

Ahmad        : “kan masih bisa dilanjutkan meski sudah tidak disini”

Ratna          : “gak mungkin”

Ahmad        : “yang penting disini niat kita belajar ya belajar saja, dan gak semua cowok kayak dia”

Seolah mengalir begitu saja, suasana hening, membawa kami kesebuah kedamaian. Terasa belaian lembut tangannya dirambutku, tersentak kaget diiringi dendang jantungku yang berdenyut kencang, rasa takut, haru dan semua hal terlintas menambah keindahan malam itu.
next