Sebuah hubungan tidak selalu berjalan mulus. Permasalahan komunikasi, keuangan, kelurga dan kurangnya perhatian bisa jadi pemicu terjadinya pertengkaran hebat dengan pasangan. Terkadang karena seringnya masalah datang, anda pun berpikir mungkinkah hubungan asmara itu masih bisa diselamatkan? Cobalah tips mempertahankan hubungan Anda:
1. Ikuti kata hatiTerkadang pasangan kekasih suka memaksakan diri untuk tetap bersama karena mereka tidak mau membuat kecewa orang di sekitarnya seperti keluarga atau teman-teman. Padahal sebenarnya pasangan tersebut sudah merasa tidak nyaman. Solusinya, ikutilah apa kata hati Anda, jangan ikuti apa kata orang. Pikir kembali apakah hubungan Anda masih bisa dipertahankan atau tidak. Kalau memang mau dipertahankan, kedua belah pihak harus bekerja keras, jangan hanya sepihak saja.
2. Mencari Akar Dari Pemasalahan
Ketika Anda sedang bertengkar hebat dengan pasangan, cobalah untuk mencaritahu akar dari permasalahan tersebut, mengapa pertengkaran bisa terjadi. Mencari akar dari permasalahan akan mempermudah Anda untuk menyelesaikan masalah. Biasanya pertengkaran sering terjadi karena kurangnya perhatian dari pasangannya. Tentunya setiap manusia ingin diperhatikkan dan ketika pasangannya kurang memperhatikkan maka mereka akan mulai mencari perhatian dari orang lain dan dari situlah pertengkaran dimulai.
Ketika Anda sedang bertengkar hebat dengan pasangan, cobalah untuk mencaritahu akar dari permasalahan tersebut, mengapa pertengkaran bisa terjadi. Mencari akar dari permasalahan akan mempermudah Anda untuk menyelesaikan masalah. Biasanya pertengkaran sering terjadi karena kurangnya perhatian dari pasangannya. Tentunya setiap manusia ingin diperhatikkan dan ketika pasangannya kurang memperhatikkan maka mereka akan mulai mencari perhatian dari orang lain dan dari situlah pertengkaran dimulai.
3. Saling Bertukar Pikiran
Carilah waktu dan tempat di mana Anda bisa berduaan dengan pasangan tanpa ada gangguan dari orang lain agar dapat saling bertukar pikiran yang mungkin selama ini terpendam. Ungkapkan segala hal yang ada di dalam pikiran Anda secara jujur dan berilah kesempatan bagi pasangan untuk mengungkapkan isi hatinya. Saling mendengarkan dan menghargai satu sama lain harus dilakukan, walaupun memang terkadang ada kata-kata yang menyakitkan.
Carilah waktu dan tempat di mana Anda bisa berduaan dengan pasangan tanpa ada gangguan dari orang lain agar dapat saling bertukar pikiran yang mungkin selama ini terpendam. Ungkapkan segala hal yang ada di dalam pikiran Anda secara jujur dan berilah kesempatan bagi pasangan untuk mengungkapkan isi hatinya. Saling mendengarkan dan menghargai satu sama lain harus dilakukan, walaupun memang terkadang ada kata-kata yang menyakitkan.
4. Beragumentasi Bukan dengan Saling Berteriak
Argumentasi boleh-boleh saja asalkan bukan dilakukan dengan nada suara yang tinggi. Nada suara yang meninggi atau yang mengandung konfrontasi akan membuat suasana menjadi semakin panas. Bicarakan saja baik-baik dengan pasangan tanpa harus saling bicara kasar dan marah-marah.
Argumentasi boleh-boleh saja asalkan bukan dilakukan dengan nada suara yang tinggi. Nada suara yang meninggi atau yang mengandung konfrontasi akan membuat suasana menjadi semakin panas. Bicarakan saja baik-baik dengan pasangan tanpa harus saling bicara kasar dan marah-marah.
5. Mencari Tahu Bagaimana Cara Menyelesaikanya
Setelah Anda mencari tahu akar dari permasalaan dan bertukar pikiran satu sama lain, kini saatnya untuk mencari tahu bagaimana cara menyelesaikan masalahnya. Pastikkan kedua belah pihak bekerja sama untuk menyelesaikan masalah, kalau perlu Anda menghabiskan waktu bersama untuk membuat rencana agar masalah terselesaikan. Jika komunikasi adalah akar dari permasalahannya, cobalah untuk meluangkan waktu paling tidak 15 menit untuk berbicara satu sama lain dan saling mendengarkan satu sama lain. Sekali lagi hindari argumentasi yang kasar.
Setelah Anda mencari tahu akar dari permasalaan dan bertukar pikiran satu sama lain, kini saatnya untuk mencari tahu bagaimana cara menyelesaikan masalahnya. Pastikkan kedua belah pihak bekerja sama untuk menyelesaikan masalah, kalau perlu Anda menghabiskan waktu bersama untuk membuat rencana agar masalah terselesaikan. Jika komunikasi adalah akar dari permasalahannya, cobalah untuk meluangkan waktu paling tidak 15 menit untuk berbicara satu sama lain dan saling mendengarkan satu sama lain. Sekali lagi hindari argumentasi yang kasar.
6. Belajar untuk Memperbaiki
Setelah Anda dan pasangan Anda sudah mengetahui bagaimana cara menyelesaikan masalah, cobalah untuk melakukan apa yang Anda sudah rencanakan bersama agar tidak terjadi pertengkaran lagi. Pastikkan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Setelah Anda dan pasangan Anda sudah mengetahui bagaimana cara menyelesaikan masalah, cobalah untuk melakukan apa yang Anda sudah rencanakan bersama agar tidak terjadi pertengkaran lagi. Pastikkan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
7. Saling Memaafkan Satu Sama Lain
Setelah Anda berhasil menyelesaikkan masalah dengan pasangan Anda, jangan lupa untuk memaafkan satu sama lain. Buatlah suasana jadi menyenangkan yaitu dengan mengganti topik yang diargumentasikan ke topik yang sama sekali tak berhubungan, lalu bercanda, memberi sentuhan lembut dan memberi dukungan satu sama lain.
Setelah Anda berhasil menyelesaikkan masalah dengan pasangan Anda, jangan lupa untuk memaafkan satu sama lain. Buatlah suasana jadi menyenangkan yaitu dengan mengganti topik yang diargumentasikan ke topik yang sama sekali tak berhubungan, lalu bercanda, memberi sentuhan lembut dan memberi dukungan satu sama lain.
0 Komentar di "Cara mempertahankan hubungan ketika dalam masalah"
Posting Komentar